Kembali ke Kantor: Cara untuk Ciptakan Ruang yang Lebih Sehat

Interior Designers: Hubungi kami melalui  Highstreet untuk wujudkan bangunan impian Anda dan ikuti  blog kami untuk update mengenai inspirasi desain bangunan.

COVID-19 telah membalik semua keadaan. Orang-orang pun mulai bekerja dari rumah, dan sudah terbiasa melakukan segala aktivitas dari rumah, mulai dari bekerja, berkumpul bersama keluarga, hingga berolahraga. Namun, bagi Anda ingin karyawan Anda kembali bekerja di kantor pasti bertanya-tanya, bagaimana Anda bersiap untuk membawa karyawan Anda kembali ke kantor ketika pandemi mereda.

Seperti yang Anda ketahui, Indonesia telah memasuki masa transisi setelah pandemic COVID-19, dan tempat kerja yang dirancang dengan baik masih merupakan tempat yang diinginkan banyak orang, apalagi pada masa seperti ini. Tidak diragukan lagi, kantor adalah tempat kerja yang tetap disukai banyak orang untuk bekerja di antara pilihan tempat lainnya, seperti di rumah atau kafe. Tetapi asalkan tempat kerja dirancang untuk mendukung pekerjaan mereka. Sebelum Anda dapat meminta karyawan Anda untuk kembali ke kantor, Anda harus memastikan karyawan Anda merasa aman dan mereka berada di tempat kerja yang sehat. Meskipun, saat pandemi terlalu cepat untuk memahami sepenuhnya kebiasaan baru yang harus diterapkan saat bekerja dari rumah, tetapi tidak terlalu cepat untuk Anda mulai merencanakan mengembalikan lagi karyawan Anda ke kantor begitu masa karantina berakhir. Bagaimana cara merancang kantor Anda agar tetap aman dan tetap menerapkan jarak sosial pada masa transisi ini? Anda dapat melakukan konsultasi dengan konsultan arsitek yang memiliki keahlian dan dapat membantu mendesain kantor Anda agar beradaptasi dengen perubahan-perubahan pada masa transisi atau new normal. Dengan berkonsultasi dengan konsultan arsitek, mereka dapat memperhatikan setiap perubahan yang akan diterapkan akan berdampak dengan kinerja karyawan Anda. Berikut di bawah ini langkah-langkah yang bisa Anda jadikan referensi untuk diterapkan pada desain kantor Anda dalam menghadapi masa transisi COVID-19.

Konsultan Arsitek Dapat Merancang Adaptasi Desain Kantor

Kantor Anda harus menerapkan jarak sosial antar karyawan. Walaupun karyawan Anda memakai masker wajah, aturan jarak sosial sejauh enam kaki harus tetap diterapkan di ruang kerja sampai vaksin COVID-19 ditemukan dan coronavirus tidak lagi menjadi ancaman Kesehatan bagi karyawan Anda. Anda bisa mendesain ulang tata letak meja dan kursi kerja, seperti menempatkan jumlah kursi yang tepat pada ruang rapat. Penataan tempat duduk yang tepat akan membuat orang-orang berjarak lebih jauh dan pastikan karyawan Anda menerapkan aturan jarak sosial dengan tepat.

Konsultan Arsitek Perhatikan Penataan Meja Kerja

Penataan meja kerja mungkin akan menjadi tantangan untuk Anda, apalagi jika kantor Anda memiliki jarak meja yang sangat sempit, seperti beberapa tata letak kursi terbuka. Dalam situasi penataan jarak meja yang Anda setidaknya kurang dari 6 kaki, Anda harus mempertimbangkan meja lainnya yang digunakan oleh karyawan Anda. Selain Anda dapat mendesain ulang tata letak meja kerja karywan Anda, untuk sementara Anda dapat menugaskan beberapa orang untuk bekerja dari rumah atau menempatkan karyawan Anda di area lain. Langkah ini sangat ideal untuk Anda terapkan pada karyawan Anda agar mereka tidak saling berhadapan saat bekerja dan jarak sosial pun dengan mudah diterapkan. Konsultan arsitek juga akan mempertimbangkan untuk mendesain partisi yang dapat dipasang di meja dudukan atau dudukan yang terpasang pada desktop dan bergerak naik dan turun dengan desktop. Pemasangan partisi punya tujuan untuk memblokir virus yang berpotensi berbahaya yang dapat ditularkan dengan cara berbicara, bersin, maupun batuk. Selain itu juga baik untuk menghindari situasi di mana satu karyawan berdiri, sementara yang lain duduk dalam jarak 6 kaki yang sama.

Konsultan Arssitek Pikirkan Kembali Kursi Kerja yang Dinamis

Setelah semua telah kembali ke kantor, pertimbangkan kembali untuk menempatkan meja kerja yang sebelumnya digunakan bersama dengan karywan lainnya. Anda tetap bisa menggunakan meja kerja bersama, tetapi harus menerapkan aturan jarak sosial, dan kemudian pastikan meja tersbut didisinfeksi sebelum karyawan Anda yang lain menggunakannya. Selain meja kerja bersama yang harus dibatasi, sama halnya dengan penggunaan teknologi. Untuk menghindari penyebaran penyakit, solusi terbaik lainnya adalah menyediakan teknologi dan perangkatnya, seperti mouse, keyboard, atau headset untuk setiap individu. Seperti yang Anda ketahui, perangkat teknologi tersebut disentuh sepanjang hari oleh karyawan Anda, dan sebaiknya tidak dibagikan tanpa disinfektan saat digunakan.

Konsultan Arsitek Perhatikan Kualitas Udara dalam Ruangan

Sistem saluran udara yang dirancang dan dipasang dengan baik akan menghasilkan lingkungan di dalam ruangan yang sehat, di mana pathogen dapat disaring dan dihilangkan pada udara di dalam ruangan untuk para karyawan Anda. Konsultan arsitek akan memperhatikan prinsip-prinsip dasar dalam merancang kantor Anda, seperti kelembaban maupun aliran udara. Penerapan teknologi ventilasi dan filtrasi yang inovatif dapat mengurangi keberadaan dan penyebaran potensi pathogen dan allergen pada ruang kantor Anda.  Perlu Anda ketahui, jalur penyebaran COVID-19 sampai saat ini masih dipahami dengan baik agar ditemukan vaksinnya. Jadi, Anda harus memperhatikan tingkat kelembaban relative yang optimal dalam ruang kantor Anda dan penyaringan udara juga harus memiliki kriteria yang baik.

Konsultan Arsitek Perhatikan Infrastruktur Mencuci Tangan

Kebiasaan mencuci tangan harus diperhatikan dengan baik karena merupakan masalah dari perilaku dan juga infrastruktur. Infrastruktu cuci tangan yang ditempatkan secara strategis, termasuk pembersihan ruang di tempat cuci tangan dapat membatasi titik sentuh untuk kkarywan Anda. Dan mengruangi peluang terjadinya transmisi penyebaran COVID-19. Memastikan bahwa suhu dan tekanan air cukup tinggi untuk mendukung cuci tangan yang tepat sangat penting. Hal ini dapat diatasi dengan memastikan faucet yang dikendalikan secara otomotasi atau digunakan melalui sensor yang berjalan selama 20 detik, sesuai dengan waktu cuci tangan yang tepat. Anda bisa menempatkan lampu di atas tempat cuci tangan untuk memberikan isyarat visual tentang waktu yang dibutuhkan, Selain itu, sebaiknya Anda meletakkan handuk kertas yang dapat memberikan tingkat pembersihan dan mengurangi penyebaran kontaminasi yang dapat ditemukan pada pengering tangan jenis lain, misalkan saja adanya potensi terkontaminasi di masa mendatang. Gunakan handuk kertas sebagai pengering tangan yang terbuat dari kertas daur ulang. Tetapi, Anda juga harus memilih kertas daur ulang yang tepat.

Ketika Anda ingin karyawan Anda kembali bekerja dari kantor, Anda bisa memnafaatkan perubahan desain yang tepat untuk kantor Anda. Dengan mengadaptasi desain kantor dengan perubahan gaya hidup, karyawan Anda pun tidak akan merasa khawatir dan tetap produktif bekerja dari kantor. Apakah Anda ingin mengadaptasi desain kantor Anda pada masa transisi ini? Anda bisa bekerja sama dengan kami untuk mewujudkan desain kantor yang tepat untuk menghadapi situasi new normal. Hubungi customer service kami untuk informasi cara bekerja sama dengan kami.

Interior Designers: Hubungi kami melalui  Highstreet untuk wujudkan bangunan impian Anda dan ikuti  blog kami untuk update mengenai inspirasi desain bangunan.

Artikel ini diadaptasi dari https://www.workdesign.com/2020/04/5-ways-to-achieve-a-healthier-post-covid-19-workplace/